Kemerdekaan itu pemberian dari Allah, kemerdekaan itu tidak datang dengan sendirinya tetapi kemerdekaan itu harus diusahakan dan harus diraih dengan cara berjuang...berjuang untuk meraih kemerdekaan, jika dulu para pahlawan berjuang untuk kemerdekaan RI dengan senjata di tangan, kalau sekarang harus berjuang meraih kemerdekaan tidak harus dengan senjata atau pistol tapi dengan kemampuan yang kita miliki, sesuaikan dengan kemampuan masing2 ...
Seorang anak meraih kemerdekaan dengan prestasi yang dimilikinya dengan kesholehan ahlaknya, seorang suami, seorang istri meraih kemerdekaan dirinya dengan cara berjuang untuk membawa keluarganya menjadi keluarga sakinah mawadah warohmah, segala sesuatu harus diusahakan dan harus diperjuangkan dalam segala lini kehidupan agar mendapatkan kemerdekaan ....
Menjadi pahlawan tidak harus mengangkat senjata di tangan, bisa dilakukan dengan perundingan2, dulupun hal ini sudah dilakukan sebagai contoh perundingan Linggar Jati, Meja Bundar dll, bahkan Ibu Kartini dengan buku yang di tulisnya "Habis Gelap Terbitlah Terang" menjadi pahlawan emansipasi wanita, Budi Utomo pahlawan pendidikan dsb. Manusia sudah dipersenjati oleh Allah dengan senjata yang paling hebat yaitu "akal" ....
Jadikan kemerdekaan ini suatu "pembelajaran", segala yang kita tanam akan kita panen di kemudian hari, tanamlah kebaikan2 kita saat ini agar bisa dipanen anak cucu kita dikemudian hari ...para pejuang kita tidak merasakan kemerdekaan tapi mereka bangga, mereka puas, karena telah meraih kemerdekaan , apa yang kita lakukan hari ini akan dipanen anak cucu kita nanti....janganlah meninggalkan anak cucu kita dalam keadaan "lemah" , Allah berfirman : "janganlah engkau tinggalkan anak cucu keturunanmu dalam keadaan lemah"...harus ada perencanaan dalam kehidupan, para orang tua wajib membuat rencana untuk anak2nya agar menjadi anak2 yang sholeh dan sholehah...
Marilah kita sejenak mengheningkan cipta untuk para pahlawan yang sudah berjuang untuk meraih kemerdekaan ini, kita do'akan untuk orang2 yang telah berjasa pada negara kita, yang berjuang, yang rela, yang berkorban dengan darahnya, tenaganya bahkan nyawanya yang harus dipertaruhkan ... (Al-Fatihah)
Bismillahirohmanirrohim ....
Ya Allah... engkau telah menganugrahkan kami negeri yang kaya, negri yang indah, untuk memberikan kami mendapatkan kemerdekaan... Ya Allah.. jadikanlah kami hamba yang bisa menerima kemerdekaan itu, jadikanlah kami orang yang pandai berdzikir, bersyukur dan sadar akan kekurangan kami, ampuni kesalahan kami, ampuni dosa2 kami .... Ya Allah jadikanlah kami hamba yang menerima merdeka, jangan jadikan budak pada nafsu, tidak diperbudak oleh keinginan... Ya Allah jadikanlah kami mulia... Ya Allah tuntunlah kami agar selalu berada dalam keselamatan... aamiin.
"Jangan engkau salahkan siapapun jikalau engkau sendiri terhina karena perlakuan dirimu... org akan jadi mulia klo dia mampu memuliakan dirinya... jangan menunggu orang memuliakanmu tapi engkaulah yang memuliakan dirimu, agar engkau dapatkan kemuliaan dari orang2 yang memberikan kemuliaan... jangan minta untuk dihormati klo engkau tidak bisa menghormati dirimu..."
Ayo raih kemerdekaan dengan mengisi kemerdekaan... mengisi kemerdekaan dengan tidak memperbudak diri sendiri, niatkan...! keinginan yang kita inginkan itu banyak tapi bagaimana kita menjadikan bersyukur akan apa yang ada ...
"EdP" 613
Seorang anak meraih kemerdekaan dengan prestasi yang dimilikinya dengan kesholehan ahlaknya, seorang suami, seorang istri meraih kemerdekaan dirinya dengan cara berjuang untuk membawa keluarganya menjadi keluarga sakinah mawadah warohmah, segala sesuatu harus diusahakan dan harus diperjuangkan dalam segala lini kehidupan agar mendapatkan kemerdekaan ....
Menjadi pahlawan tidak harus mengangkat senjata di tangan, bisa dilakukan dengan perundingan2, dulupun hal ini sudah dilakukan sebagai contoh perundingan Linggar Jati, Meja Bundar dll, bahkan Ibu Kartini dengan buku yang di tulisnya "Habis Gelap Terbitlah Terang" menjadi pahlawan emansipasi wanita, Budi Utomo pahlawan pendidikan dsb. Manusia sudah dipersenjati oleh Allah dengan senjata yang paling hebat yaitu "akal" ....
Jadikan kemerdekaan ini suatu "pembelajaran", segala yang kita tanam akan kita panen di kemudian hari, tanamlah kebaikan2 kita saat ini agar bisa dipanen anak cucu kita dikemudian hari ...para pejuang kita tidak merasakan kemerdekaan tapi mereka bangga, mereka puas, karena telah meraih kemerdekaan , apa yang kita lakukan hari ini akan dipanen anak cucu kita nanti....janganlah meninggalkan anak cucu kita dalam keadaan "lemah" , Allah berfirman : "janganlah engkau tinggalkan anak cucu keturunanmu dalam keadaan lemah"...harus ada perencanaan dalam kehidupan, para orang tua wajib membuat rencana untuk anak2nya agar menjadi anak2 yang sholeh dan sholehah...
Marilah kita sejenak mengheningkan cipta untuk para pahlawan yang sudah berjuang untuk meraih kemerdekaan ini, kita do'akan untuk orang2 yang telah berjasa pada negara kita, yang berjuang, yang rela, yang berkorban dengan darahnya, tenaganya bahkan nyawanya yang harus dipertaruhkan ... (Al-Fatihah)
Bismillahirohmanirrohim ....
Ya Allah... engkau telah menganugrahkan kami negeri yang kaya, negri yang indah, untuk memberikan kami mendapatkan kemerdekaan... Ya Allah.. jadikanlah kami hamba yang bisa menerima kemerdekaan itu, jadikanlah kami orang yang pandai berdzikir, bersyukur dan sadar akan kekurangan kami, ampuni kesalahan kami, ampuni dosa2 kami .... Ya Allah jadikanlah kami hamba yang menerima merdeka, jangan jadikan budak pada nafsu, tidak diperbudak oleh keinginan... Ya Allah jadikanlah kami mulia... Ya Allah tuntunlah kami agar selalu berada dalam keselamatan... aamiin.
"Jangan engkau salahkan siapapun jikalau engkau sendiri terhina karena perlakuan dirimu... org akan jadi mulia klo dia mampu memuliakan dirinya... jangan menunggu orang memuliakanmu tapi engkaulah yang memuliakan dirimu, agar engkau dapatkan kemuliaan dari orang2 yang memberikan kemuliaan... jangan minta untuk dihormati klo engkau tidak bisa menghormati dirimu..."
Ayo raih kemerdekaan dengan mengisi kemerdekaan... mengisi kemerdekaan dengan tidak memperbudak diri sendiri, niatkan...! keinginan yang kita inginkan itu banyak tapi bagaimana kita menjadikan bersyukur akan apa yang ada ...
"EdP" 613
Tidak ada komentar:
Posting Komentar