BERBUKA PUASA DENGAN LABU PARANG DAN TIMUN REBUS (obat maag)

Siapa yang tak kenal labu parang...?  biasanya dibikin kolak untuk ta'jil di bulan puasa, tapi ternyata labu parang ini bisa jadi obat penyakit "maag"

Beberapa tahun yang lalu, aku terkena penyakit maag yang kronis, ulu hati sangat keras dan terasa sakit, segala obat sudah aku minum tapi tak kunjung sembuh, suatu hari di bulan ramadhan dengerin tauziah di rumah saudara, aku sudah agak lupa nama bapak ustadnya...di akhir tauziahnya beliau mengatkan bahwa banyak obat yang tersedia di alam ini diantaranya adalah labu parang/labu kuning, labu parang ini bisa untuk obat maag jika dikonsumsi dengan benar, dan akan terasa maafaatnya jika dimakan pada saat perut kosong untuk sarapan pagi atau pas buka puasa, karena labu parang ini dapat menyerap asam lambung yang meningkat pada orang2 yang terkena maag, cara memasak labu parang ini cukup dikukus atau direbus saja tidak boleh dicampur dengan bahan2 lainnya ...

Dan pada saat itu aku langsung mempraktekannya, saat buka puasa aku hanya mengkonsumsi beberapa potong kukusan labu parang dan segelas teh manis panas, setelah tarawih baru makan nasi...alhamdulillah dalam waktu kurang lebih satu minggu maag ku mereda dan hingga sekarang tidak pernah kambuh lagi, karena setiap hari selalu tersedia di meja makan maka suami dan anak2 juga ikut mengkonsumsinya, dan semua merasakan manfaatnya bahkan tetangga dan family ikut2an mengkonsumsi labu parang ini...pilih labu parang yang sudah tua dan tebal dagingnya karena yang tua lebih masir dan lebih manis rasanya

Rasa penasaran membuat ingin tau ada kandungan apa saja yang terkandung dalam labu parang ini, mencoba browsing dan inilah yang ku dapat :

Labu parang kaya akan vitamin A untuk mengoptimalkan ketajaman penglihatan, vit B1 untuk kesehatan jantung, vit B2 untuk kesehatan mata, kulit dan tenggorokan, dan vit C untuk kekebalan tubuh, mencegah infeksi dan kanker, juga melindungi arteri.

Kandungan kimia yang terdapat dalam labu parang antara lain, cucurbutin berfungsi membunuh cacing dalam usus, sterol berfungsi sebagai anti radang, selenimun dan mineral berfungsi sebagai antioksidan yang mencegah pembentukan radikal bebas, anti kanker dan mencegah penyakit kardiovaskular.

Kandungan lemak tak jenuh dalam labu parang sangat baik untuk menurunkan kadar kolesterrol darah dan mengurangi pembentukan gumpalan darah. Sedangkan kandungan protein membantu untuk membangun jaringan, mengoptimalkan pertumbuhan, membentuk antibodi dan mengontrol produksi enzim.

Adapun kegunaan labu parang dalam 100 gram BDD yaitu untuk menyembuhkan buang air besar yang terasa sakit dan panas, gangguan ginjal dan radang ginjal, gangguan hati(liver), kencing manis, memperlancar peredaran darah, mencegah kanker, menetralkan racun, menguatkan limpa, mengatasi panas pada anak, meningkatkan produksi ASI, dan meningkatkan stamina.

Tentu semua orang kenal dengan timun...dari kecil aku selalu disiapin timun rebus apalagi saat puasa, di pekalongan timun rebus disebut juga dengan "PEDOYO", sewaktu kecil hingga sekarang aku selalu mengkonsumsi timun rebus, bahkan suami dan anak2 juga suka banget...segeeer rasanya!! karena mengandung banyak air...saat kecil aku tidak tau manfaatnya, dan ternyata setelah mencari tau khasiat dan kandugan dari timun rebus hampir sama dengan labu parang.

Selain timun juga mengandung vitamin A, B, dan C; serta mineral, seperti magnesium, kalium, mangan, dan silika. Kandungan ini berfungsi mengencangkan kulit. Karena itu banyak kosmetik atau masker wajah menggunakan mentimun. Jika kita mengalami pembengkakan di sekitar mata, kandungan asam askorbat dan asam caffeic dalam mentimun dapat menguranginya.

Mengkonsumsi mentimun juga dapat menyembuhkan masalah pencernaan, seperti mag, gastritis keasaman, dan bahkan tukak. Kandungan serat dalam mentimun dapat mengusir racun dari sistem pencernaan. Dan timun mengandung enzim erepsin yang membantu pencernaan protein. Maka mengkonsumsi timun di waktu sahur juga dapat melancarkan proses pencernaan.
 
Ternyata banyak manfaat dan khasiat dari labu parang an mentimun rebus, yang harus diperhatikan agar khasiat labu parang dan timun ini maksimal ialah harus rajin dan rutin mengkonsumsinya cukup dengan dikukus saja tanpa dicampur dengan bahan2 yang lainnya ...

SILAKAN MENCOBA...!!

Sumber ; internet

"EdP" 613

BERPUISI YUUUK.....!!

KENANGAN HIDUP

Hy .... tidakkah kau merasa capek
menari nari dan berlari lari dalam pikiranku
di setiap waktuku ....

Hy .... kau seperti virus
saat kau diam hatiku tenang
saat kau bergerak aku jadi kelimpungan ...

Hy .... apakah kau tidak bisa pergi barang sebentar?
selalu mengikuti kemana aku pergi
tidakkah kau pahami terkadang aku ingin sendiri
tanpamu di hati .....

Hy .... aku mohon padamu
meski aku tau ini berat bagimu
tapi sadarilah bahwa ada kehidupan yang menantiku dan menantimu
semoga bisa kau mengerti
bahwa semua harus diakhiri
pergilah jangan ikuti aku lagiii .....

"EdP" 613

GALAU

Ada rindu di hati
Meletup letup bagai pijar kembang api
Berwarna warni bak pelangi di pagi hari
Menyeruak di relung hati

Adakah mentari
Membawa rindu ini terbang tinggi
Melalang dalam cakrawala tak bertepi
Menembus dalam ruang mimpi

Adakah bulan juga mau membawa rindu ini pergi ...???

"EdP" 613

YANG PALING INDAH

Yang paling indah
Kenangan manis di akhir tahun
Saat kita tertawa berdua
Saat kita menangis bersama
Dalam cinta kasih dan sayang

Yang paling indah
Saat kau peluk hangat tubuhku
Saat kau kecup lembut keningku
Dalam rindu yang menggebu

Hanya satu pegangan yang ada dalam diri
Cintaku setiaku saat ini
Tiada lagi rintangan yang akan menghalangi
Cintaku setiaku sampe nanti ....

"EdP" 613

Ceritaku Dalam Sepekan .... wooow....surprise!!

nampang di hotel talita cipanas

Weekend .... 20/21 Juli 2013!! adalah hari yang sangat melelahkanku selama ramadhan ini, bagaimana tidak... dua minggu lebih mas toni sakit, asam uratnya kambuh kedua kakinya sakit sampe ga bisa tidur setiap malamnya, selepas subuh baru bisa tidur barang sejenak, segala upaya sudah aku lakukan dari dokter dll, setiap malam aku menemaninya begadang rasanya tak tahan melihatnya ga bisa tidur, jika hanya rasa sakit dia masih bisa tahan tapi "ga bisa tidur padahal ngantuk banget" yang bikin dia mau menangis (jadi galau mode on), akhirnya kuputuskan untuk membawanya kembali ke Cianjur (terapy herbal kejut listrik) ....

Karena sangat mendadak, anak2 ga bisa mengantar, maka kuputuskan untuk menyetir sendiri sekalipun anak2 memohon untuk menunda sehari dua hari agar bisa mengantar, mas tonipun awalnya ga mau (mungkin karena dia ga tega melihatku mondar mandir mengantarnya untuk mengajar selama sakit) akhirnya dia hanya bisa memelukku dan berucap "terimakasih..." ada air di pelupuk matanya, aku tersenyum sambil berbisik ditelinganya,"kalau mau nangis, nangis aja ... tuh udah aku siapin embernya...haha," dan dia balas mencubitku sambil tertawa ....

Sabtu pagi sehabis sahur kusiapkan bekal untuk buka dan sahur di perjalanan nanti, tepat jam sebelas siang aku mengantar mas toni untuk mengajar di carrot academy di rawamangun ada kelas jam dua belas siang hingga jam sembilan malam, sambil menunggu mas toni mengajar aku pergi ke dokter kulitku untuk facial, ketika datang, dokter ernanya baru aja pergi terpaksa deh nunggu ... untung disitu disiapkan tempat untuk sholat jadi sambil nunggu aku masih bisa istirahat...
Satu jam kemudian dokter erna datang, seperti biasa konsultasi sambil di tusuk jarum akupunktur, dan dokter erna bilang," nanti di jester aja ya....," waduuh...!! padahal tadi aku membayangkan untuk facial vit c, dipijit sambil tidur, tapi kali ini aku harus merasakan panas karena mukaku akan dibakar untuk menghilangkan kulit mati yang sdh mayan tebal...mau tidak mau kuterima nasibku dan kuterima juga sebuah kipas angin kecil yang kuarahkan tepat ke mukaku dan tentu saja beberapa lembar tissue untuk menjaga agar air mata tidak menetes dipipi saat jester (saking puaanasnya)...lebay...hahaa

"mommy...ada dimana?" tiba2 titi telp
"di dokter erna..."
"katanya momy perginya malem..."
"ke cianjurnya memang malem tapi siang ini kan bapak ngajar y wis sekalian jalan aja...."
"ah mommy aku ada di rumah momy sekarang..."
"ealah...maaf ya anakku caiyang..."
"ya udah mommy istrahat aja, pokoknya nanti kabar2in, ati2 ya mom, oia malam ini sinto bobo di rumahku..." sepertinya titi agak kecewa ga ketemu aku sebelum aku pergi, yang penting do'anya aja yang sayang...muaaach 

Dua jam setelah di jester muka tidak boleh kena air terpaksa sholat asharnya mundur hingga jam lima sore, terus meluncur ke carrot lagi untuk buka puasa dengan bekal menu spesial yang aku bawa "beberapa potong labu kuning dan pisang kepok rebus", mas budhi tertawa saat kubuka bekalku di depannya sambil kuminta menemaniku berbuka ... :D (mas budhi orang yg jaga carrot), "pisangnya enak banget mbak, aku habisin ya...   aku gantiin sama kolak nih....," kata mas budhi," makaciih mas budhi....he2,"dan akupun pamit untuk sholat magrib di mushola yang paling deket carrot ....

Sepyyy.... ga ada orang di mushola, ambil wudhu, sholat magrib trus tadarus sambil nunggu isya, menjelang isya beberapa orang mulai berdatangan akupun menyudahi tadarusku .... dan kuputuskan untuk meneruskan sholat tarawih disini, masih banyak waktu sambil nunggu mas toni  ... wadoow....! tarawihnya ngebut sekali, baru saja sekali berucap subhana robial akdzimi ... tiba2 imam sudah takbir lagi, akupun berusaha menyesuaikan diri dengan membacanya cepat2 biar ga ketinggalan, woow pasti dalam waktu 5 menit juga selese nih tarawih, tapi dugaanku meleseeet ... delapan rokaat cepat berlalu...sepuluh...dua belas...empat belas...dua puluh ... dan berakhir di tiga puluh....kepala dan kaki sudah mulai pusing rasanya... kepalang tanggung kuteruskan dengan 3 rokaat untuk witir, gillaaa bangeeet 33 rokaat....! ini tarawih pertama dan paling banyak dan paling cepat sepanjang hidupku....jadi inget lagu "kepala pundak lutut kaki" yang dinyanyiin dengan cepaat ... hahaa, langsung kenyaaang ....!! ga nyampe jam setengah sembilan semuanya selese ... akupun balik ke carrot langsung masuk mobil dan kuselonjorkan kaki, tiduran kecapeaaan...hehe, mirip sopir angkot gw....hahaa

Tepat pukul 21.15 menit mas toni dengan tergopoh gopoh masuk mobil,
"maaf ya ma, menungguku terlalu lama...,"katanya
"it's ok no problem papapku, a u ready...? bismillah,"jawabku

Mulailah perjalananku malam ini menuju Cianjur, alhamdulillah jalanan ga macet tapi sesampainya di jagorawi disambut dengn hujan dan sedikit angin, langsung kukurangi kecepatan mobilku dibawah 100km/jam,"mama sebetulnya ngantuk ya tapi ga dingantuk2in...,"tanya mas toni,"klo aku ngantukin ga nyampe cianjur dunk pap...,"jawabku,"mama belum makan apa ga laper sih...,"masih tanya mas toni,"sengaja ga makan pap takut ngantuk karena nasi yang aku makan nanti menjadi glukosa dan dg cepat akan lari ke otak dan membuatku ngantuk, kenapa pap..? papa lapeerr...?,"tanyaku balik," iyaa....,"jawabnya sambil meringis dan mijit2 kakinya yang pasti terasa sakit ....keluar tol jagorawi ke arah puncak masih hujan tapi alhamdulillah sepi sampe cisarua kubelokan mobil untuk isi bensin dan tentu saja isi perut mas toni yang kelaperan dari tadi, bekalku lumayan banyak, nasi merah, ayam goreng, tahu goreng, sambal, lalap, jeruk, kusiapkan makanan di piring saat mas toni ke toilet tadi, kusuruh mas toni cek ban depan sepertinya ga enak saat kubawa, tapi fine2 aja kata mas toni, kuteruskan lagi perjalanan sambil melirik mas toni yang makan dengan lahap, hujan semakin lama semakin deras kami beriringan/konvoi sepertinya mobil ga ada yang berani menyalip, jalan paling banter 50/60 km/jam aku berharap kabut tidak turun malam ini .... selepas masjid at taawun tepat jam 23.00 malam, aku kehilangan teman perjalanan dan sendirian, menjadi fokus karena penerangan jalan juga sangat minim di depan jarak pandang 10 meter baru keliatan tikungannya, hujan sama sekali tidak berhenti jalan sudah mulai menurun tajam hanya mengandalkan rem kali ini tanpa menginjak gas sama sekali, alhamdulillah kabut tidak turun....

Tepat pukul 23.40 kami nyampe di rumah pak H Maman, beliau menunggu sambil mengepel lantai, aku sudah memberi kabar kalau mau datang malam ini dan ternyata benar2 ditungguin, alhamdulillah ...
"kok cuma berdua, mana anak2...?" tanya pak maman,"anak2 lagi ada acara pak jadi ga bisa ikut...,"jawabku,"terus siapa yang bawa mobil tengah malam begini," tanya pak maman lagi," aku dung pak maman...,"jawabku sambil nyengir,"ya ampuuun...,"katanya sambil tersenyum ...

Semua makanan yang kubawa langsung kutata diatas meja,"bu toni emang belum makan?," tanya pak maman,"belum pak, baru mau makan nih nahan laper dari tadi takut ngantuk...," jawabku sambil mempersilakan pak maman untuk nemenin aku makan....smbil makan, mas toni mulai bercerita keluhanya dan pak maman dengerin sambil manggut2, sebelum dipasang alat terapinya mas toni pamit sholat malam dulu, setelah itu baru dipasang alat terapinya di kedua lutut mas toni dan akupun minta diterapi agar bisa tidur barang sejenak karena kulihat sudah jam 1 dini hari, lumayan selama satu jam aku tertidur, kulihat pak maman sudah nyiapin sebuah ember berisi air panas dan rempah dari daun2an yang direbus dan mulailah kaki mas toni diuapin diatasnya ga lama kaki mas toni direndam sambil dipijat reflexy dan mas toni meringis nahan sakit, aku liatin sambil tiduran karena alat terapiku belum dilepas sama pak maman, dari telapak hingga jari2 kaki mas toni dipijit, setelah semua selese, disiapin kapsul dan segelas jamu untuk diminum,"bu toni juga mau minum jamunya...?,"tanya pak maman,"boleh juga pak biar capenya ilang...hehe,"jawabku

Jam 4 pagi ngantuku datang menyerang, tapi mas toni belum bisa tidur juga kusempatkan buat sahur dengan bekal yang kubawa tadi, mas toni mulai panik sambil jalan mondar mandir,"maaf pak maman kok sakitnya belum ilang juga ya...,"tanyanya setengah putus asa,"sabar pak toni sebentar lagi juga ilang,"jawab pak maman,"tapi sebentarnya sampe kapn pak maman, pokoknya kalau belum ilang sakitnya aku ga mau pulang...!,"rengeknya seperti anak kecil, dan pak maman hanya tersenyum saja, aku juga ikut2an tersenyum,"pak maman boleh tau kira2 sampe jam berapa sakit ini akan hilang, ga tahan rasanya pak maman, aku pengin tidur...?,"keluh mas toni,"paling jam sembilan juga ilang sakitnya...," kata pak maman,"kamu jangan tidur dulu ya, temenin aku...,"kata mas toni,"maaf mas aku ngantuk banget, kuatin ajalah buat dzikir aja toh tinggal beberapa jam lagi, aku musti tidur nih nanti gimana bawa mobilnya kalau ga tidur...,"jawabku, akhirnya mas toni membiarkan aku tidur kulihat pak maman juga masuk kamar dan tidur pastinya, dan masih kudengar langkah mas toni jalan keluar rumah...dan akupun tertidur zzzzzz

Aku terbangun saat mas toni masuk rumah kulihat jam setengah enam, buru2 bangun buat subuhan, terus langsung cuci muka, ga berani mandi karena airnya dingiin banget bbrrrtt!! ganti baju dan bebenah beresin barang2 bawaan...,"mama sakitnya tinggal dikit tadi buat ngobrol sama tetangga sebelah...,"kata mas toni,"cobalah buat tidur...," kataku dan akhirnya mas toni bisa tidur juga aku tungguin sambil nonton tivi, kulihat dia tidur pules banget...alhamdulillah!!

Jam 7 pagi pak maman keluar dari kamarnya sambil bawa handuk mau mandi, masih sempet menyapaku,"wah udah diberesin...siap2 mau pulang nih," kata pak maman sambil melirik mas toni yang tertidur pulas," iya pak maman nunggu mas toni bangun...,"jawabku, ga lama kemudian ada pasien datang, dan pak maman ngobrol dengan pasien barunya di ruang sebelah akupun mencoba untuk tidur kembali...

Akhirnya mas toni bangun juga dengan senyum paginya," alhamdulillah ma bisa tidur tapi sakitnya tinggal dikiiiit lagi, tunggu bentar lagi ya pulangnya....,"kata mas toni," iyaa....,"jawabku, mas toni masuk kamar mandi untuk cuci muka dan ganti baju, ga lama kemudian tiba2 dia teriak,"mamaaa....sakitnya udah ilang, bener2 ilang...!,'teriaknya dan dia langsung peluk pak maman sambil berucap terimakash3x

Tepat jam sepuluh pagi kami pamit pulang, mas toni masih terheran2 heran karena tepat jam 9 penyakitnya bener2 ilang seperti kata pak maman .... kami berdua pulang belum pada mandi dengan oleh2 jamu godog dan titipan jamu buat sinto...hihihi

kabut sudah terlihat mulai turun batal lagi dhuhur di masjid at taawun

saat ban kempes tepat di hotel talita cipanas

Perjalanan pulang dimulai, mungkin karena puasa hari minggu pagi jalan masih sepi, belum lama jalan, kulirik kepala mas toni sudah jatuh ke kanan dan kekiri, langsung tidur pules keknya dan aku ditemani siaran radio lokal...lumayan lah buat temen hehe, saking lancarnya sampelah kami di istana cipanas jalan agak tersendat karena lewat pasar, selepas lewat pasar tiba2 terdengar bunyi gluduk2 sampe mas toni terbangun, aku langsung teriak," ban kempes mas....!," dan kubelokan mobil masuk ke halaman hotel talita langsung disambut salah seorang petugas hotel,"ada yang bisa saya bantu bu...?,"tanyanya,"iya mas ini ban mobilnya kempes...,"jawabku,"apa perlu saya panggilkan tukang tambal ban....?,"dia menawarkan bantuannya,"terima kasih jika tidak keberatan...,"kataku, alhamdulillah ketemu orang baik yang bersedia menolong kami, ga lama petugas hotel sudah datang dengan seseorang dan akhirnya dalam waktu setengah jam terselesekan semuanya, aku masih sempet jalan2 disekitar taman hotel ga sadar kalau di jepret dari jauh sama mas toni hehe, kumayanlah buat kenang2an hehe

Perjalanan kami  teruskan kembali, tadinya mau berhenti di masjid at taawun untuk sholat dhuhur tapi tiba2 hujan dan kabut mulai turun kami membatalkannya, baru ngobrol sebentar mas toni sudah tidur lagi, titi telepon mau nemenin ngobrol berhubung jalan berliku liku aku minta titi menundanya...fokus pada jalan sampelah di cisarua dan tiba2 terdengar suara gluduk2 lagi,"wadoow bannya kempes lagi mas...," teriakku, mas toni sangat kaget karena terbangun tiba2, kuhentikan mobil deket tukang ojek, dan aku minta tolong untuk masang ban serep karena kulihat mas toni masih lemas sekali, hanya perlu waktu sepuluh menit ban sudah terpasang, ga sempat lagi kuperiksa ban mobil yang kempes lagi, entahlah kena apa bisa kempes lagi...,"mommy dah sampe manaaa....?," teriak titi di telepon,"udah di cisarua paling sejam lagi nyampe rumah....,'jawabku,"mommy kita nanti mau buka bareng di rumah ya, mommy ga usah beli apa2 udah aku siapin semua....,"kata titi,"okey....," jawabku, kulihat mas toni masih tertidur pulas, laagi balas dendamm sama hutang tidur keknya...haha, masuk tol jagorawi kugeber mobil 120km/jam badan sudah mulai terasa capeknya, hanya butuh waktu satu jam untuk keluar tol tepatnya jam 2 siang, dan mas toni baru bangun saat sudah hampir sampe rumah,"maaf ya ma aku tidur terus ga nemenin...,'katanya,"ga pa2 kok alhamdulillah dah nyampe, anak2 nanti mau buka puasa di rumah...,"kataku, ga sempat lagi masukin mobil ke garasi, ku parkir mobil langsung masuk rumah, sholat dhuhur dan "bruuk" kujatuhkan badanku diatas tempat tidur...

Aku terbangun saat hapeku berbunyi,"mommyy aku otw ya ....,"suara titi di telepon, kulirik jam ternyata sudah jam 5 sore, buru2 bangun, kulihat mas toni di depan komputer,"enak bobonya ma...?,"tanyanya sambil tersenyum,"makasih ya pa mobilnya sudah di garasi dan rumahnya sudah diberesin...,"kataku, mas toni langsung memelukku dan berucap," aku yang terima kasih selalu merepotkan mama ...,"udah ah aku mau ashar dulu nih...kataku manja hehe

Ga lama anak2 pada dateng dengan bawaan yang banyak, semua makanan untuk berbuka di taruh di meja, rame banget,"udah mommy duduk aja aku siapin teh panasnya...,"kata titi, kami berlima duduk di meja makan, tiba2 mas toni berkata,"titii kata pak maman kamu hamiiilll....,"iih bapak udah tau duluan ga surprise lagi ah, aku kan kesini mau kasih surprise rencananya, kemarin baru periksa dokter dan positif masuk enam minggu, hari sabtu aku kesini mommy sama baboon sudah pada pergi...," katanya sambil manyun, kamipun tertawa bersama,"beneran tii kamu hamill...?,"tanya mas toni,"la iyalah baboon....nih foto usgnya kemarin," kata titi dan ga disangka sangka mas toni menitikkan air mata, bener2 nangis saking bahagianya,"ini surprise titiii...selamat ya....,"kataku sambil menciumnya....

Banyak surprise hari ini, mas toni sembuh dan dapat berita bakal punya cucu, bahagia tak terkiraa hilang seluruh rasa cape .... alhamdulillah3x ucapku berulang ulang

bukber...surprise!!

"EdP" 613









  

RAMADHAN DI MUSHOLA POLMED JAKARTA.... "Keihklasan mengharap ridha Allah"

Mushola Politeknik Media Kreatif Negri Jakarta ....! terletak di srengseng sawah, sepertinya ini kali terakhir aku tadarus disini sambil menunggu mas toni....


Ramadhan 1432 H
Di mushola ini...aku menunggumu dengan Al-qur'an di tanganku, sudah dua juz bertadarus namun kau belum keluar juga, aku masih duduk di mushola menantimu hingga kamu selese berjuang untuk bisa mengajar disini, berbagi ilmu yang kau punya pada generasi muda ....

Dua jam berlalu .... kau keluar dengan senyum riangmu, alhamdulillah3x ucapmu berkali kali, akhirnya tercapai juga untuk bisa berbagi ilmu disini, sepanjang pulang tak henti2 kamu bercerita saat kau di dalam tadi, kau bahagia akupun lebih bahagia melihatmu bahagia ...

"Terima kasih kau sudah mau mengantarku dan sabar menungguku, Allah sangat sayang padamu hingga mempermudah jalanku, doakan aku bisa membahagiakanmu..." begitu ucapmu sambil kau genggam tanganku, "insyaallah..." jawabku dan aku tersenyum kecil sambil bersenandung sepanjang jalan pulang yang tentu saja sambil menyetir :) , dan kau tertidur sambil tersenyum .....

Ramadhan 1433 H
Di mushola ini .... aku menunggumu dengan Al-qur'an yang sama di tanganku, baru satu juz bertadarus muazin sudah mengumandangkan suara azan, rupanya waktu ashar sudah tiba, hingga ashar lewatpun kamu belum muncul juga, kali ini banyak yang musti kamu perjuangkan untuk memberikan workshop yang berkesinambungan ....

Tak sempat lagi kuteruskan tadarusku karena banyak anak2 kecil datang diantar orangtuanya untuk ikut pesantren kilat disini, ternyata setiap habis ashar selama bulan ramadhan, mushola ini dijadikan tempat untuk belajar Al-qur'an untuk anak2 yang tinggal di sekitar kampus ini...subhanallah !!

Semakin betah aku menunggumu di mushola ini, aku bisa bergabung dengan anak2 dan ustadzah yang mengajar disini, bisa ikut tertawa melihat kelucuan dan kepolosan mereka .... hingga tak sadar kau telah berkali kali memanggilku karena sudah selese acaramu, akupun segera berlalu dan berucap salam assamu'alaikum ....

Kali ini sepanjang pulang aku yang banyak bercerita padamu tentang anak2 kecil tadi yang mengingatkanku saat aku masih mengajar anak2 usia dini dan aku sangat berterimakasih padamu, karena aku sangat bahagia...dan kau pun senang mendengar ceritaku yang tak pernah berhenti hingga tiba di rumah ....

Ramadhan 1434 H
Di mushola ini.....aku masih setia menunggumu dengan Al-qur'an di tanganku, belum selese satu juz bertadarus, azan dhuhur sudah terdengar ... sehabis dhuhur kuteruskan bertadarus ditemani beberapa karyawati disitu, menjadi semangat tidak sendirian seperti saat aku datang tadi ....

Kali ini aku mengantarmu untuk berpamitan karena mulai semester awal nanti kamu sudah tidak bisa membagi ilmu lagi di kampus ini karena waktu yang sangat terbatas untuk di bagi pada kampus2 lainnya yang jarak tempuhnya sangat jauh, aku tau kamu pasti sangat sedih meninggalkan anak2 didikmu yang telah menjadi inspirasi dan semangat hidupmu ...

"Terimakasih kau selalu mendampingiku saat datang kesini maupun sekarang saat pergi, aku tau seminggu ini kamu kurang tidur setiap malam menemaniku karena aku sakit, bahkan aku memintamu untuk tidak pergi meninggalkanku saat kamu pamit untuk nyekar ke makam bapak di pekalongan, dan kamu tidak pernah marah, ihklaskah kamu....?," begitu tanyamu saat mau pergi tadi pagi," insyaallah aku ihklas....," jawabku, dan kau tersenyum bahagia ....

Aku masih meneruskan tadarusku hingga kudengar suaramu, "teruslah tadarus aku mau sholat dhuhur dulu ...," suaramu mengagetkanku,"subhanalllah....alhamdulillah....," rasanya seperti kesiram air es saat mendengarnya...adeeem!! Ramadhan yang selalu memberikan hidayah ....

"eeiiit.....!! jangan pergi dulu....!!," teriakmu," berdiri saja disitu aku akan mengabadikanmu, sepertinya mushola ini sangat berarti dan akan memberi kenangan padamu, tiga kali ramadhan, tiga kali puasa dan kamu bertadarus disini sambil menungguku ....," katamu," terimakasih suamiku kau telah mengingatkanku akan hal itu semoga setiap ramadhan selalu membawa hidayah untukmu dan untukku...aamiin"



"Tidak ada waktu yang sia2 jika kita mampu memanfaatkannya....indahnya sebuah kesabaran"

"EdP" 613

SUBHANALLAH ... !! Salak ajaib....!!

"Mommyy.....lihat salaknya isinya banyaaakk.....salak ajaib!!," teriak titi
"Subhanallah....!," Benar sekaliii....!! saat aku membelinya aku bahkan ga sempat memilih, karena salak pondoh memang terkenal manis .... jadi asal ngambil aja hehe
"mom... apa ini berarti kita akan mendapat rejeki yang banyak...?"
"oo tentu saja, buktinya kamu makan banyak salak hari ini yang laen dapet satu kamu dapet banyak...," hahaa
"aah mommy serius nih ...."
"pertanyaanmu kayak anak kecil aja ti, kenapa kamu percaya mitos yang ga jelas dasar hukumnya, hati2 nanti malah jadi musrik nantinya, yang jelas mungkin salak itu tumbuh di tempat yang sangat subur jadi isinya bisa banyak dan kebetulan kamu yang dapat rejeki memakannya..."
"iya mommy ....," jawab titi seraya tersenyum manizz
"bagi dua ya mba' igiii ... aku juga mau ngerasain siapa tau rasanya beda...", kata intoo
"tentu saja beda rasanya, klo kamu yg makan pasti seasem kamu tuh ..." ledek titi
aku hanya ketawa saja jika melihat anak2 bercanda .... begitulah keakraban mereka !!

Mengutip sedikit dalil :
Mendapat sesuatu hal yang aneh dan unik tidak serta merta dihubungkan dengan hal2 yang berbau mistik, yang nantinya menjadi musrik dan akan mengurangi nilai keimanan kita kepada Allah ta'ala ...

Dalil yang ada dalam Al-qur'an tentang sirik/musrik

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا

 "Dan beribadahlah kalian kepada Allah dan jangan menyekutukan sesuatupun dengan-Nya.” (QS. An Nisaa’ [4]: 36).

“Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: “Sesungguhnya kami berlepas diri daripada kamu dan daripada apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran)mu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saja…” (Al-Mumtahanah: 4)

"EdP" 613

GOLONGAN ORANG2 YANG DIDOAKAN MALAIKAT

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Pernahkan nonton acara khazanah islam atau mozaik islam di trans 7,  aku paling suka acara ini banyak ilmu yang bisa di dapat dari ilmu fiqih, tarikh, yang mungkin lewat dari perhatian kita sebelumnya ....
Sedikit cuplikan tentang amalan2 ringan yang bisa dilakukan sehari-hari yang insyaallah bisa istiqomah, dan ini juga merupakan ibadah yang luar biasa jika dilaksanakan .... insyaallah.

Saudaraku sekalian ada beberapa golongan umat kita yaitu umat muslim yang akan didoakan oleh malaikat, ada dua belas orang yang didoakan malaikat apabila orang ini melakukan suatu amalan, amalan amalan ini adalah amalan yang sangat mudah kita lakukan dan harusnya kita lakukan dengan teratur, amalan amalan tersebut adalah :

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.

"Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa: Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci." (HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.

"Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya: Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia." (HR Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang - orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan." (Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang-orang yang menyambung shaf pada sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf." (Para Imam, yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan 'aamiin' ketika seorang Imam selesai membaca Al-Fatihah.

"Jika seorang Imam membaca 'ghairil maghdhuubi 'alaihim waladh dhaalinn', maka ucapkanlah oleh kalian 'aamiin', karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu." (HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 782)

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat.

"Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu di antara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat di mana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata: Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan shalat Shubuh dan 'Ashar secara berjama'ah.

"Para malaikat berkumpul pada saat shalat Shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga Shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat 'Ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat 'Ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, 'Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?, mereka menjawab: Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.

"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata 'aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan." (HR. Imam Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim 2733)

9. Orang-orang yang berinfak.

"Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata, 'Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak'. Dan lainnya berkata, 'Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit." (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 1442 dan Shahih Muslim 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang makan sahur. Insya Allah termasuk disaat sahur untuk puasa sunnah." (HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, dari Abdullah bin Umar)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.

"Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya, kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga Shubuh." (HR. Imam Ahmad dari 'Ali bin Abi Thalib, Al Musnad 754)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.

"Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain." (HR. Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily)

Dalam artikel diatas sangat jelas sekali bahwa amalan yang membuat kita bisa didoakan oleh malaikat adalah amalan yang sangat sederhana akan tetapi memiliki nilai yang sangat bagus, bayangkan saja mahluk yang paling taat terhadap allah SWT yaitu para malaikat akan mendoakan kita apabila kita melakukan nya, apabila kita tidur dalam keadaan yang suci maka malaikat akan mendoakan kita hingga kita bangun, dan apabila setelah kita bangun kita melakukan shalat malam dan dilanjutkan shalat subuh berjamaah, malaikat akan kembali mendoakan kita, lalu setelah itu kita mengajarkan kebaikan kepada orang lain maka malaikat pun akan mendoakan kita, dan kita menunggu waktu shalat lalu kita mendoakan orang lain, apakah tidak mungkin malaikat akan mendoakan kita selama 24 jam setiap harinya?? tentu saja hal itu sangat mungkin, marilah saudara saudaraku kita sebagai umat yang baik yang taat terhadap agama kita marilah kita lakukan hal hal baik tersebut diatas, semoga kita termasuk orang orang yang didoakan oleh para malaikat dan sesungguhnya Allah maha memberi.

Wallahua’lam bish shawwab.

sumber : internet

wassalamualaikum wr.wb.

GEMA RAMADHAN .....!!!

Ramadhan tiba .... Ramadhan tiba ... Ramadhan tiba
Marhaban ya Ramadhan

Rajab, Sya'ban .... Ramadhan
Tiga bulan penuh berkah
Tiga bulan penuh ampunan
Tiga bulan yang selalu dirindukan ....

Semua kaum muslimin menyambut bulan Ramadhan dengan penuh suka cita, bersyukur masih bertemu bulan yang penuh barokah dan ampunan di tahun ini....bahkan di TV, Radio, facebook, bbm, twitter, path, semua media mengumandangkan bulan ramadhan ...

Semakin dekat ramadhan, jalan2 sudah mulai macet, pasar mulai penuh sesak tidak peduli harga kebutuhan yang mulai merangkak naik dibarengi pula dengan kenaikan bbm, mal2 banyak didatangi orang apalagi di hari libur seperti ini, banyak undangan pernikahan, banyak undangan2 pertemuan baik dari teman maupun dari keluarga, bersilaturahim saling bermaaf maafan secara langsung, mensucikan hati dari semua kesalahan, berlomba lomba berbuat amal, beribadah ..... pemandangan seperti ini menjadi hal yang rutin setiap tahunnya, bahkan semua orang sudah hafal dengan rutinitas yang terjadi, tetapi terkadang tanpa sadar ada hal2 yang dilakukan mengurangi nilai ibadah atau bahkan tidak bernilai ibadah .... sayang kan jika hal ini sampai terjadi ....

Yuuk...sama2 memperbaiki nilai ibadah kita agar semakin tinggi nilai ibadahnya di bulan suci ini, ada sepuluh hal yang musti diperhatikan dan tidak bisa dibilang remeh :

1- Mengilmui ibadah di bulan Ramadhan.

Ilmu adalah pintu kebaikan. Siapa pun yang menghendaki kebaikan, dia harus memulai dengan ilmu. Maka seorang muslim yang ingin meraih kebaikan bulan Ramadhan, pastilah dia harus mengilmui ibadah yang dilakukan di bulan ini. Mengilmui tentang puasa, tentang tata cara shalat Tarawih, tentang membaca Al-Quran, i’tikaf, zakat dan ibadah-ibadah lainnya.

Sangat disayangkan banyak kaum muslimin yang meremehkan hal ini. Padahal, jika mereka melakukan ibadah tanpa ilmu, bisa jadi ibadah yang mereka lakukan akan menjadi sia-sia, tidak diterima oleh Allah — ta’ala –. Akhirnya, kita pun banyak melihat bermunculan berbagai perkara ibadah yang tidak dituntunkan oleh Allah dan Rasul-Nya — shollallohu ‘alaihi wa sallam — di bulan mulia ini. Sehingga apa yang mereka harapkan menjadi kebaikan, berbalik menjadi kerugian semata. Semoga Allah melindungi kita dari hal ini.

2- Niat ikhlas dalam puasa.

Puasa adalah ibadah yang sangat agung di bulan suci ini. Sampai-sampai Allah pun mengkhususkan ibadah ini hanya untuk-Nya. Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — bersabda,

قَالَ اللهُ عز وجل كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ إِلاَّ الصِّيَام ، فَإنَّهُ لِي وَأنَا أجْزِي بِهِ

“Allah ‘azza wa jalla berfirman, semua amalan manusia adalah untuknya kecuali puasa. Puasa adalah untuk-Ku dan Aku sendirilah yang akan membalasnya.” (Muttafaq ‘alaih)

Ikhlas adalah salah satu syarat diterimanya suatu ibadah, selain harus sesuai dengan tuntunan Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam –. Sehingga jika kita ingin puasa kita diterima, pertama kita harus mengikhlaskan puasa kita hanya karena Allah, bukan karena ikut-ikutan rutinitas manusia atau karena niat yang lain. Selain itu, puasa kita harus sesuai dengan tuntunan atau tata cara puasa Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam –. Dan ini, tentu menuntut kita untuk memperhatikan poin pertama yang kami sampaikan di atas, yaitu ilmu.

Sekadar mengingatkan, bahwa yang dimaksud dengan niat adalah kehendak dalam hati untuk melakukan sesuatu amalan. Sehingga dalam tuntunan Rasulullah – shollallohu ‘alaihi wa sallam –, niat untuk ibadah tidak perlu diucapkan dengan lisan, termasuk di antaranya niat untuk berpuasa.

3- Yang wajib lebih utama dari yang sunah.

Semangat yang menggebu terkadang menjadikan seseorang lalai dengan skala prioritas yang harusnya diperhatikan. Inilah yang sering kita saksikan pada bulan ini. Kaum muslimin terkadang lebih memerhatikan yang sunah dengan melalaikan yang wajib. Padahal seharusnya yang wajib harus lebih diperhatikan dari yang sunah, sedangkan yang sunah diusahakan tidak ditinggalkan.

Sebagai contoh, kita lihat kaum muslimin berbondong-bondong shalat Tarawih berjamaah ke masjid sampai membuat masjid tak muat, padahal shalat Tarawih tidak termasuk dalam shalat wajib. Namun sayang, mereka lupa atau lalai shalat berjamaah di masjid untuk lima shalat waktu yang notabene adalah shalat wajib.
Akan lebih parah lagi, jika ada seorang muslim yang lebih memerhatikan hal yang mubah-mubah saja dari pada hal yang wajib. Atau bahkan lebih parah dari itu, memerhatikan hal yang makruh atau haram dengan melalaikan yang wajib. Na’udzu billah min dzalik.

4- Mengakhirkan sahur dan menyegerakan berbuka.

Yang ini, nampaknya banyak dianggap remeh oleh sebagian kaum muslimin. Di antara mereka ada yang makan sahur jauh sebelum waktu sahar (akhir waktu malam menjelang terbit fajar). Bahkan di antara mereka ada yang sama sekali tidak makan sahur. Lalu ketika berbuka pun di antara mereka ada yang mengakhirkannya sampai menjelang Isya. Semacam ini tentu saja bertentangan dengan tuntunan Nabi — shollallohu ‘alaihi wa sallam –.
Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — bersabda, “Makan sahurlah, karena ada berkah dalam makan sahur.” (Muttafaq ‘alaih)
Dan disebutkan pula dalam hadits Muttafaq ‘alaih (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) bahwa antara makan sahur Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — dengan adzan shubuh berselang sekitar bacaan 50 ayat al-Quran.
Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — juga bersabda, “Pembeda antara puasa kita dengan puasa Ahlul kitab adalah makan sahur.” (Riwayat Muslim)
Adapun tentang menyegerakan berbuka, Rasulullah – shollallohu ‘alaihi wa sallam – bersabda, “Manusia senantiasa dalam kebaikan selama mereka masih menyegerakan berbuka.” (Muttafaq ‘alaih)
Dan yang dimaksud menyegerakan berbuka di sini, segera berbuka setelah terbenam matahari. Karena jika seseorang menyengaja berbuka sebelum terbenam matahari padahal dia tahu, maka puasanya tidak sah alias batal.

5- Mulianya waktu.

Keagungan waktu dan urgensi memerhatikannya, sudah tidak kita ragukan lagi. Sampai-sampai ada yang mengatakan, “waktu bagaikan pedang, jika tidak kau patahkan dia yang akan menebasmu.” Maksudnya, jika waktu ini tidak kita manfaatkan untuk hal-hal yang baik, niscaya dia bisa menjadi bumerang yang mencelakakan kita.

Nah, di bulan mulia ini, kemuliaan waktu menjadi jauh lebih mulia dari biasanya. Namun sekali lagi sayang, banyak kaum muslimin yang lalai akan hal ini. Mereka menghabiskan waktunya di bulan Ramadhan untuk perkara kesenangan jiwa belaka. Dengan bercanda ria, berjalan-jalan, tidur, ngobrol, begadang, dan seterusnya. Padahal jika mereka mau memanfaatkannya untuk ibadah seperti membaca Al-Quran, berdzikir atau yang lain, maka sesungguhnya di bulan ini amal ibadah kita dilipatgandakan pahalanya.

6- Ramadhan bulan doa.

Di antara rahasia yang sering dilalaikan, bahwa Ramadhan adalah bulan doa. Dalam surat al-Baqarah ayat 186, Allah menyebutkan sebuah keterangan tentang doa. Bahwa Allah dekat dengan hamba-Nya, dan Dia mengabulkan doa orang yang berdoa kepada-Nya. Jika diperhatikan, ayat ini Allah sampaikan di tengah-tengah ayat tentang puasa. Hal ini menunjukkan –sebagaimana dijelaskan para ulama – bahwa Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berdoa.
Terlebih lagi Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — telah bersabda, “Tiga doa yang tidak akan ditolak; doa seorang tua untuk anaknya, doa orang yang berpuasa, doa orang yang bersafar.” (Dihasankan al-Albani dalam Shahihul Jami’ no. 3032)

7- Antara hemat dan sedekah.

Di antara keistimewaan amalan Nabi – shollallohu ‘alaihi wa sallam – di bulan Ramadhan, beliau – shollallohu ‘alaihi wa sallam – lebih banyak bersedekah dibandingkan bulan-bulan lainnya. Padahal beliau adalah orang yang paling dermawan di bulan-bulan yang lain. Nah, tentunya ini menjadi dorongan bagi kita sebagai umat beliau — shollallohu ‘alaihi wa sallam –, untuk lebih banyak bersedekah di bulan Ramadhan.

Anjuran untuk bersedekah ini tentu menuntut kita untuk lebih berhemat dalam menggunakan harta untuk keperluan duniawi. Inilah hal yang mungkin banyak dilalaikan. Yang sering terjadi malah sebaliknya, pengeluaran untuk urusan duniawi; untuk membeli makanan sahur dan buka, dan juga untuk membeli perlengkapan menyambut lebaran, lebih diperhatikan dari pada pengeluaran untuk sedekah.

8- Keagungan malam-malam terakhir.

Ada fenomena yang perlu dikoreksi. di awal-awal Ramadhan mereka bersemangat melaksanakan ibadah seperti shalat Tarawih, membaca Al-Quran dan sebagainya. Namun semakin mendekati akhir Ramadhan, mereka mulai “lemas” dalam ibadah. Masjid-masjid yang tadinya penuh dengan jamaah, kini tinggal dua atau tiga shaf saja. Padahal Allah lebih mengagungkan malam-malam terakhir Ramadhan dibandingkan sebelumnya. Dan Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — pun bertambah giat dalam beribadah jika telah memasuki sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan.

9- I’tikaf.

Di antara sunnah (ajaran) Nabi — shollallohu ‘alaihi wa sallam — yang banyak dilalaikan oleh kaum muslimin adalah i’tikaf. Berdiam di masjid dan tidak keluar darinya, dalam rangka mengkhususkan diri untuk ibadah kepada Allah — ta’ala –. Ibadah ini merupakan kebiasaan yang dilakukan Nabi — shollallohu ‘alaihi wa sallam — pada 10 hari terakhir Ramadhan. Ibadah yang mulia ini sering tidak bisa dilakukan oleh kaum muslimin, karena mereka sibuk dengan persiapan menyambut hari raya. Seolah-olah, mereka sangat gembira dengan hampir selesainya bulan Ramadhan. Padahal para pendahulu kita yang shalih, merasa sedih ketika harus berpisah dengan bulan mulia ini. Lalu di manakah posisi kita dibandingkan mereka?

10- Jangan lupakan tujuan puasa.

Kita semua tentu tahu tujuan agung ibadah puasa. Namun, apakah kita sadar ketika Ramadhan telah berlalu, sudahkan kita mencapai tujuan itu? Ketakwaan, sebagai tujuan dari ibadah puasa, tidak hanya dituntut pada bulan Ramadhan saja. Bahkan ketakwaan harus senantiasa diusahakan mengiringi kita di mana pun dan kapan pun. Rasulullah — shollallohu ‘alaihi wa sallam — bersabda, “Bertakwalah kamu di mana atau kapan pun kamu berada.” (Riwayat at-Tirmidzi)

Semoga, Ramadhan kali ini benar-benar menjadikan kita orang yang bertakwa di mana pun dan kapan pun kita berada, sampai Allah mewafatkan kita. Wallahul muwaffiq.


sumber : internet

"EdP" 613

BARBEQUE .... SOENDJONO BIG FAMILY

selalu foto bareng sebelum pulang

cheeerrsss....!! bergaya boleh dong .... :D

Barbeque nan ninieeess.....!!

Alhamdulillah hari minggu tanggal tiga puluh juni dua ribu tiga belas disepakati bersama...deal!! setelah mencari waktu yang tepat agar semua bisa hadir berkumpul saat arisan kali ini, maklumlah terkadang banyak acara yang bentrok dalam keluarga masing2 akhirnya kesampean juga dateng ke rumah ninies yang baru di ampera kemang jakarta selatan ....

Aku datang beriringan dengan titi janjian di tol jorr agar nyampenya bisa bareng, sinto sama rizky rencana menyusul belakangan sepulang mereka dari bogor, sempet juga nyasar dikit soalnya tulisan jalan rininya ga kelihatan hehe ....

woow ... rumahnya keren banget, dengan kolam renang di lantai bawah dan deket dapur, bikin betah aja disini sambil barbeque, bikin nafsu makan bertambah ... gembul2 dah haha, rumah yang nyaman di tengah kota jakarta yang sumpek :),, tak terasa dari sore hingga malam kita bercanda, tertawa ... makasih banyak ya ninies dan hamdan sambutan yang luaarr biasaa..., perlu diulang lagi nanti pas buka puasa bersama yah :D...sampe bertemu lagi bulan agustus di rumah lisa, oktober di rumah mba atiek dan desember di rumah mba enie ... see u my big family ......*smooooooch 

viewnya keren ...

BBQ nan ...awas gosong!!

ga tahan atiek langsung nyicip nyam nyam ...uenak'e

nyantai kekenyangan hehe

Ninies, mba tuti, tante uke sesepuh satu2nya yg masih sehat, insyaallah sehat terus ya tante :)

Lisa, Syafa bagai pinang dibelah dua ....

me and my little kenzie