Sabtu, 18 Mei 2013

SILATURAHIM ALUMNI '79 SMPN 1 PEKALONGAN se JABODETABEK

Sungguh tak terbayangkan sebelumnya bissa bertemu kembali setelah tigapuluh tiga tahun berlalu


Kami bertemu setelah 33 tahun yang lalu, pertemuan pertama yang sangat berkesan, Ibu Garini masih terlihat sangat segar, aku masih belum ingat nama2 mereka...hehe

Betapa bahagianya setelah tiga puluh tiga tahun ga pernah bertemu, kita kembali seperti semasa SMP dulu...saat bertemu aku hanya mengenal nuning azam, lilik, selvi, majidah, toto dan tentu saja Ibu guru matematika "Bu Garini", selainnya memoriku eror...hehe. Ibu Garini ga akan pernah terlupa karena khusus untuk mata pelajaran beliau nilaiku nyaris selalu sempurna di raport "sembilan" (nyombong dikit), sempet juga dijadiin asisten beliau untuk memeriksa ulangan temen2 semua, jika aku lupa menulis kekurangan jawaban misal : meter persegi (meter2) pasti ditulis beliau dengan huruf besar "meter Pincuk" hahaa, beliau masih terlihat fresh dan sehat, memorinya juga masih sangat oke, bahkan beliau masih bisa mengingat nama temen2 yang lainnya, terimakasih ibu Garini sudah mau hadir untuk kami ....

"Endaaang....piye kabare, ya Allah akhirnya bisa ketemu juga" begitu kata sebagian temenku dan akupun hanya bisa tertawa tawa sambil mengingat ingat siapa mereka dan tetep saja "eror", malu sebetulnya tapi alhamdulillah mereka memakluminya, sudah yang penting kita bisa silaturahim lagi, akupun mulai mencatat nama2 mereka satu persatu dengan nomer teleponnya sambil menyimpan wajah mereka dalam memoriku hahaa

Satu kejadian yang amat lucu, beberapa hari sebelum pertemuan aku di telp Nuning, dia mengatakan bahwa mau ada pertemuan di rumah Gemi di hari minggu awal bulan april 2012 (setahun yang lalu),

"ndang sesuk minggu teko yo, kita ketemuan di rumah gemi" kata nuning
"omahe gemi nang ndi?" jawabku
"kie tak kei nomer hapene, kowe telp dewe yo"
"iyo...."
(perakapan ini dalam bahasa jawa khususnya pekalongan)

Dan akupun segera menghubungi gemi,  awalnya aku tanyakan alamat rumahnya dengan jelas, yang ternyata masih tidak terlalu jauh dari rumahku di daerah bintara, kamipun ngobrol sangat akrab bahkan kami bisa tertawa ngakak apalagi Gemi kalau bicara bener2 dengan logat pekalongannya yang masih sangat medok akupun semakin terpingkal pingkal karena lucunya hingga setengah jam lebih tak berasa kami ngobrol, tapi ada yang menganjal dihati karena aku sama sekali tidak mengingat Gemi sewaktu di SMP, saking ga tahannya, aku berkata padanya,

"maaf Mii, aku arep ngomong yo...."
"ono opo si ndang...."
"terus terang aku ki ket mau  ngobrol blas ora kelingan sama kamu, maaf yo mii...."
"hahahaa....inyong be ora kelingan kok ndang, wong sing jenenge nuning be inyong ora reti kok ndang...."
"ha...ha...haaa......." sontak kamipun tertawa bersama

Begitulah awalnya aku semakin akrab dengannya, biarpun sudah kami jelaskan bersama, kelas berapa, dimana kelasnya, siapa wali kelasnya, tapi tetep sama2 eror....hehe

Peristiwa lucu yang kedua adalah setelah kami berdua bertemu, kami terlibat ngobrol dengan temen2 yang lainnya, hingga dia bertanya pada  yang namanya rowi, kami memanggilnya kaji rowi,

"kaji rowi sampeyan ngerti kabar jaquline raa, sing soko kupang...?"tanya gemi pada kaji rowi
"ora reti aku mba gemi...." jawab rowi
"loh miii, kamu kok kenal jaquline sih..."
"yo kenal raa ndang wong aku sekelas mbiyene..."
"aduuh gemiii....jaquline kan konco sebangkuku, berarti kita dulu pernah sekelas..."
"mosok sii ndang, kok inyong ora kelingan sampeyan yo..."
kamipun berdua terheran2 dan akhirnya malah ngakak berdua menyadari bahwa memori kita bener2 dah ancurr....hahaa

Peristiwa yang letiga lebih lucu lagi adalah saat kami habis makan bersama, kami semua duduk di tikar sambil ngobrol ga lama datanglah teman kami Fai (Faizah) dari bandung, orangnya tinggi, cantik  (dulu kurus banget sekarang semakin fresh), terlibatlah kami semua dengan bercandaan yang semakin seru tentunya, ga lama kemudian dia nyeletuk,

"aku kok kangen banget pengin ketemu karo sahabatku lilik, temenan po'o aku kangen..." dan semua yang ada disitu tersentak kaget sambil nahan tawa, dan saat itu temenku lilik yang dari tadi aktif ngobrol sama fai langsung berteriak,"astaqfirullah fai, iki sopo sing mbok ajak ngobrol ket mau...aku lilik faiiii...," sambil menggoyang goyangkan badan fai dengan keras, faipun tertegun ga percaya,"opo bener kamu lilik sing ngobrol dari tadi, opo bener kamu lilik sahabatku...?" hanya itu yang keluar dari mulutnya...serentak semua tertawa melihat kejadian itu, benar2 memori sudah eror, dan faipun berpelukan erat sekali sambil minta maaf karena ga sadar klo yg diajak ngobrol dari tadi sahabatnya sendiri....ampyuuun dah!! dan yang lebih membuat aku kaget faizah ini adalah ibu dari seorang artis penyanyi "Vikky Shu", untuk lebih menyakinkan kami semua, dia telepon putrinya yang kebetulan ada di bandara sepulang show dari luar kota, dan Vikky Shu benar2 datang untuk menjemput ibunya ... dan kamipun berfoto ria denganya...hahaa

Sesaat Vikky Shu hadir (duduk paling kanan berhijab hitam), kedua dari kanan berdiri almarhum bapak Nanang (suami Gemi) 

Makanan yang tersedia sangatlah lengkap, terutama makanan khas pekalongan yang benar2 membuatku kangen "sego megono" dan "taoto", hmm luar biasa lezatnya...ternyata ada salah satu makanan favorit presiden RI yang sekarang, yaitu "onde2" bikinan Gemi, ternyata Gemi adalah pemasok tetap onde2 di istana hingga onde2 bikinan Gemi terkenal dengan sebutan onde2 SBY....hehe

Hari itu benar2 hari yang sangat mengesankan dan tak terlupakan, sebetulnya jika ditelaah lebih lanjut semua berawal dari facebook (dampak positif facebook), sekitar tahun 2010 aku dibuatkan facebook oleh anakku, setelah melepaskan semua kegiatanlu diluar rumah, aku lebih sering tinggal di rumah, mungkin alasan anakku agar aku bisa tetep bersosialisasi walau tidak bertemu secara langsung, sebetulnya aku tidak menginginkan, bahkan aku tidak menyukainya dengan yang namanya "dunia maya", tapi berhubung sudah dibikin aku mencoba untuk mempelajarinya, dan setelah setahun exsis, tiba2 salah seorang sahabat nge add aku, dia adalah "mbangir" (bambang iriyanto), itulah panggilan temen2 padanya hingga sekarang....sejak itu berkumpulah temen2 angkatan 79 SMPN 1 PKL di facebook, dari seluruh daerah dimana mereka tinggal yang akhirnya dibikin sebuah group di facebook "Reunian Alumni SMPN 1 PKL 1979" kami semakin akrab dan dibentuklah perwakilan/lurah2 per daerah, ada Jabodetabek, Jogya, Jateng, dan Pekalongan sebagai induknya, akhirnya kami memutuskan untuk mengadakan reuni akbar khusus angkatan 1979, untuk terlaksananya reunian tersebut kami dari perwakilan Jabodetabek ,membuat reuni sendiri sebelumnya untuk merealisasikan reuni akbar tersebut, begitulah pertemuan ini berawal, hingga kami mengadakan pertemuan2 selanjutnya..."reunian kok setiap bulan...." kata anak2ku dan akupun tertawa mendengarnya...haha


Di rumah Hernawan di Sentul, berdiri dari kiri : Unggul, Yayuk, Rowi, Toto, Alex, Ida, Nuning, Hernawan, Selvi, Srieyanto, Imung, Lilik, Sofyan Gofur, Zaenudin...duduk dari kiri : Gemi, Majidah, Aku, Tini, Endang Indri, Sapto


Pertemuan selanjutnya terjadi di bulan Mei 2012 di rumah hernawan di daerah sentul, banyak yang ingin kami bahas diantaranya memantapkan rencana reuni akbar di pekalongan dan bertempat di Aula SMPN 1 Peklongan sekalian bernostalgia di sekolah bertepatan dengan halal bi halal lebaran kedua (hari raya iedul fitri)....

Pada awalnya malas banget untuk datang ke sentul jika harus bawa mobil sendirian kesana, untunglah gemi telepon mengajak jalan bareng sama temen2 yang lainnya yang sudah berkumpul disana, majidah dan trio sudah sampe duluan dari bandung, tepat jam sepuluh aku diantar anakku ke rumah gemi yang dengan setia sudah menungguku, ga lama kamipun berangkat bertujuh ....

Berkumpul di rumah Gemi sesaat sebelum berangkat ke sentul, dari kiri : Gemi, Rowi, Aku, Majidah, Tini, Sriyanto (mba srie), Trio (alex)


Sungguh perjalanan ke sentul adalah perjalanan yang sangat menyenangkan, tak habis2anya kami tertawa, bercanda, sampe perut sakit terasa, kami menjadi mengenal satu sama yang lain, menjadi lebih dekat selayaknya sebuah keluarga besar, trio yang orangnya ngocol habis selalu memberikan joke2/pancingan2 sehingga gampang banget buat aku sambar, gemi yang gaya bicaranya medok pekalongan banget meliat dia bicara saja sudah meembuatku tertawa, mabk Srie yang hanya bisa tersenyum sekalipun hal itu lucu banget, rowi yang selalu ngekrek habis, tini yang sedikit agak pendiam bahkan sedikit sekali bicara, dan majidah yang selalu elegan klo bicara (maklumlah dia seorang dosen dan sudah profesor pula...hehe), beginilah kami bertujuh di dalam sebuah mobil...sesaat hape berbunyi ternyata imung dalam perjalanan juga minta ditunggui biar bisa beiringan, kamipun menunggu imung pas keluar pintu tol sentul...kemudian tini pindah ke mobilnya imung, tinggal kita berenam dalam mobil....

Mulailah kami meneruskan perjalanan masih sambil terus bercanda,tiba2 majidah kehilangan pasmina yang tadi dipakenya, kami semua bingung ikut mencari, gimana kami ga bingung pasmina dipake kok bisa2nya ilang, di dalam mobil kami heboh sendiri, di kaki, dibawah jok, bahkan di sela2 jok kami mencari tetep pasmina itu tidak diketemukan, mungkin pasmina itu jatuh saat berhenti tadi, majidah memutuskan untuk meneruskan perjalannya, tapi kami berinisiatif untuk balik lagi mencarinya sampe ketemu, akhirnya alex alias trio memutar balik mobilnya, sedang imung, kami suruh menunggu dan alexpun berteriak," tunggu ya mung kami mau nge cek ke pabrik galon dulu...," mungkin imung sempet bingung dengan alasan alex yang memang orangnya gilaaa bangeet ngocolnya!!...aku liat imung senyum2 aja ...., kamipun balik ke tempat tadi parkir kebetulan pas di depan warung, kami mencoba bertanya pada penjaga warungnya,"bapak, apakah tadi melihat ada pasmina jatuh...?," tanya majidah," iya tadi kami menemukannya tapi sudah saya titipkan ke temennya yang mobil satunya lagi...," jawab penjaga warung...,"haaaah.....jadi pasminanya ada di imung...?,"teriak kami hampir berbarengan .... nah looooo....kena dikerjain juga si alex...hahahaa, kamipun tertawa terpingkal pingkal .... biasanya dia paling seneng ngerjain orang...

Perjalanan kami teruskan kembali, apakah kami cape...? tentu saja tidak, bahkan lupa akan capeknya, apakah kami lapar...? tentu juga tidak, karena banyak makanan yang dibawa di mobil, makin lama jalan makin menanjak pemandangan sekitar sangatlah indah kami menjadi sangsi apakah benar jalannya? kamipun berhenti disebuah halaman pabrik, tapi alamat yang diberikan benar adanya, hanya ada sebuah gang di dekat pabrik itu, alex memutuskan untuk kembali ke jalan raya, imung sempet tanya ini dimana...? dan dijawab sama alex," lagi inspeksi di pabrikku...," imungpun percaya saja, aku liat supirnya juga manggut2 saja...dasar alex, kami benar2 dibuatnya tertawa terus ga ada habis2nya, masih sempetnya dia ngerjain si imung yang bener2 polos orangnya....

Kami meneruskan perjalanan yang sempet tertunda beberapa kali, limabelas menit berlalu tapi mobil imung belum kelihatan juga, jangan2 dia masih menunggu di halaman pabrik tadi, dikira pabrik itu beneran punya si alex...aduh alex kamu kelewatan banget sih ngerjainnya...setelah kami telp akhirnya mobil imung nongol juga, perutku makin lama makin sakit karena kebanyakan ketawa...sumpah deh alex kamu bener2 tak terkiraaa...!!

Jalan makin lama makin tinggi, semakin tinggi semakin tak terlihat satu rumahpun, wah kami bener2 nyasar kali ini, semua temen yang dihubungi susah sekali karena ga ada sinyal, dan akhirnya kami turun kembali hingga menunggu untuk dijemput, ga berapa lama hernawan datang naik ojek menjemput kami, kami ikuti ojek tersebut...dan apa yang terjadi...?? si ojek tiba di halaman pabrik tadi dan masuk ke gang yang memang hanya ada satu2nya disitu....kami semua teriak...astaqfirullah...!! jadi sedari tadi sebetulnya kami sudah sampe disitu dan kami hanya berputar putar disekelilingnya....!! wah bener2 deh si alex ini...tertawapun pecah kembali....

Alhamdulillah akhirnya kami sampe juga...sudah banyak juga yang datang, kami langsung disuruh makan, semua makanan lengkap tersedia, "sego megono" yang khas pekalonganpun ada, rumah hernawan cukup luas, semua teman mulai berdatangan satu persatu, hingga akhirnya ada seorang teman yang bener2 baru muncul, Nuning berbisik kepadaku," ndang kuwi sopo sing teko, kenal ora kowe...,"tanya nuning," ora kenal klalen aku ning...,"jawabku, tapi tiba2 temen yang baru dateng memelukku," endang apa kabar...?," nah lo matilah aku, memori erorku kambuh lagi, tapi cepat kukuasai keadaan, kupeluk kembali sambil sok akrab sambil mengingat ingat siapa dia kujawab," kabar baik...kangen aku," secara tak sengaja salah seorang memanggil temanku dengan nama yayuk ...akhirnya kuingat juga dia bernama budi rahayu temen satu kelas ternyata....

Setelah makan dan sholat dhuhur acarapun segera dimulai, kami semua duduk melingkar di tikar di halaman rumah hernawan yang lebar...masalah dana dll, benar2 sudah tercover teman2 yang memang banyak yang berhasil dan sukses hingga semua berjalan lancar, mudah2an kami alumni SMPN 1 PKL se Jabotabek bisa sll survive nantinya...aamiin.

Menjelang ashar kamipun pamit pulang, dan seperti berangkat tadi kami pun masih sempet becanda walaupun setengah ngantuk dan sesekali kami tertidur karena kecapean dan kekenyangan...terutama kekenyangan onde2 SBY nya Gemiii....hehe

Aku diantar pulang pertama kali karena rumahku dilewatin pertama kali di jati asih, kami berpisah untuk bertemu kembali di reuni akbar nanti....see you next time my best friend!!


Di rumah Sapto bulan juni, pertemuan sebelum acara reuni akbar berlangsung


Sebelum puasa kami masih meyempatkan bertemu kembali di rumah Sapto, tidak banyak yang hadir karena memang tidak banyak yang dibahas, hanya ingin memastikan siapa saja yang bisa hadir dari perwakilan jabodetabek pada acara reuni akbar nanti, safri perwakilan dari pekalongan disempatkan hadir di tempat sapto, kami belum dapat memastikan hadir semua berhubung acara diselenggarakan tepat lebaran kedua di pekalongan, sedangkan banyak yang tidak mudik tahun ini, akupun belum dapat ijin dari suami dan anak2ku...tapi insyaallah diusahakan hadir, sudah terlalu kangen untuk bertemu dengan teman2 yang lain dan tentu saja bertemu dengan guru2 terinta kami dan melihat sekolah kami tentunya, sekolah yang hingga sekarang masih menjadi sekolah favorit .... bangga kami menjadi alumni SMPN 1 Pekalongan, telah banyak melahirkan orang2 sukses....!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar